Semangat Hari Santri dan Momentum Kebangkitan Indonesia

Salah satu momen penting yang melandasi pencanangan Hari Santri adalah saat Hasyim Asy’ari mendeklarasikan resolusi jihad yang mewajibkan seluruh umat Islam melawan penjajah. Itu menyulut semangat patriotisme rakyat Indonesia. Itulah sebabnya, keberadaan Hari Santri bukan merujuk pada kelompok atau pihak tertentu, melainkan pada seluruh umat Islam yang mengedepankan komitmen yang sama, yakni untuk menjaga keutuhan bangsa. Pada tanggal tersebut, fatwa yang disebut sebagai Resolusi Jihad diumumkan Kiai Hasyim Asy’ari. Sekarang penjajah sudah pergi dari bumi Indonesia, akan tetapi bangsa ini sedang dalam peperangan menghadapi musuh yang tak terlihat dan membuat bangsa ini mengalami duka yang berkepanjangan, yaitu pandemi virus corona (covid-19). Untuk itu ditengah situasi sulit Indonesia saat ini, momentum hari santri dapat menjadi titik tolak agar wabah pendemi covid-19 segera berakhir, dengan menjalankan himbauan pemerintah dan mematuhi protol kesehatan seperti selalu memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan selalu mencuci tangan dengan sabun. Hari Santri sendiri dilaksanakan setiap tanggal 22 Oktober setiap tahunnya, dan tahun ini perayaan hari santri tidak  se-semarak seperti pada tahun-tahun sebelumnya, hal ini disebabkan Indonesia dan juga sebagian besar Negara di dunia sedang mengalami situasi sulit wabah kemanusian corona virus (covid-19). selanjutnya dalam momentum hari santri tahun ini, Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Pamekasan mengucapan selamat hari santri 22 oktober 2020, “santri Sehat Indonesia kuat”.