Lompat ke isi utama

Berita

Rapat Pimpinan Bawaslu Provinsi Jawa Timur dan Bawaslu Kabupaten/Kota Se-Jawa Timur Evaluasi Kelembagaan Pengawasan Pemilu 2024

Rapat Pimpinan Bawaslu Provinsi Jawa Timur dan Bawaslu Kabupaten/Kota Se-Jawa Timur Evaluasi Kelembagaan Pengawasan Pemilu 2024

 Pimpinan Bawaslu Kabupaten Pamekasan menghadiri Rapat Pimpinan yang diadakan oleh Bawaslu Provinsi Jawa Timur. Rapat ini dihadiri oleh Bawaslu Kabupaten/Kota se-Jawa Timur dan dilaksanakan pada 29-31 Juli 2024 di Hotel DoubleTree by Hilton Surabaya.

Pamekasan.bawaslu.go.id., Surabaya - Pimpinan Bawaslu Kabupaten Pamekasan menghadiri Rapat Pimpinan yang diadakan oleh Bawaslu Provinsi Jawa Timur. Rapat ini dihadiri oleh Bawaslu Kabupaten/Kota se-Jawa Timur dan dilaksanakan pada 29-31 Juli 2024 di Hotel DoubleTree by Hilton Surabaya.

Tujuan dari Rapat Pimpinan ini adalah untuk mengevaluasi pengawasan penyelenggaraan Pemilu 2024 serta menyusun strategi menghadapi Pemilihan Serentak Tahun 2024. Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua, Anggota, dan Kepala/Plt. Kepala/Koordinator Sekretariat Bawaslu Provinsi Jawa Timur dan Bawaslu Kabupaten/Kota se-Jawa Timur, dengan Purnomo Satriyo Pringgodigdo, S.H., M.H. sebagai narasumber. Materi yang disampaikan meliputi refleksi kinerja, strategi divisi, dan penyamaan persepsi terkait Pemilihan Serentak 2024.

Riche Rahmawaty Sumaka, Kabag Administrasi Bawaslu Provinsi Jawa Timur, menyatakan bahwa evaluasi ini penting untuk menilai efektivitas, kinerja, dan integritas lembaga Pemilu. "Tujuan utama kegiatan ini adalah memperbaiki dan mengevaluasi pengawasan penyelenggaraan Pemilihan agar lebih baik lagi," terangnya.

Ketua Bawaslu Jatim, A. Warits, menegaskan pentingnya refleksi atas kegagalan dan keberhasilan Pemilu 2024 untuk meningkatkan kualitas Pemilihan mendatang. "Sistem refleksi pengawasan penting untuk memperbaiki seluruh tahapan Pemilihan," tegasnya.

Beliau juga mengungkapkan kekhawatiran terhadap menurunnya mental pengawas Pemilu dan berharap acara ini dapat memberikan perbaikan. "Mental pengawas Pemilu yang saya lihat semakin menurun, maka saya berharap acara ini dapat memberikan kebaikan untuk kita semua."

Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas pengawasan dan pemahaman mengenai kerawanan Pemilihan 2024, serta menyamakan persepsi antar Bawaslu Kab/Kota dan Provinsi Jawa Timur untuk terciptanya penyelenggaraan Pemilihan yang lebih baik.